Cari topi anime yang menarik untuk anda pakai ?? Topi anime yang lucu dan keren bisa menghiasi tampilan anda? Hanya Disiini anda bisa 3P (Pilih , Pesan dan Pakai) K-Animestar dengan motto " Anime be Style"
 

Kisah Anime B'TX for Realita

Fakta-fakta B’T X
1. Karen menyukai Fou, sementara Fou (sepertinya) menyukai adik Karen, Karin. Susah deh…
2. Hokuto seorang dokter dan ahli mesin. Ia ahli memperbaiki mesin, meski tidak sejenius Karen yang mampu menciptakan B’T sendiri (similar dengan X, kirin hitam bernama Shadow) dengan peralatan sederhana.
3. B’T Hokuto bernama Max, berwujud kura-kura ular atau genbu. B’T terbesar, menurutku sih, kalau kau tidak menghitung Lalainya Hydra milik Mislim, dan memiliki defence guard system terkuat.
4. Hokuto menderita leukimia dan usianya tinggal beberapa bulan lagi. Di akhir cerita, ia sekarat dan meninggal
5. Fou Lafine seorang pendeta  Ia juga seorang jenius musik, yang jago main biola dan piano.
6. B’T Fou bernama Jet’Aime, berwujud suzaku atau phoenix. Merupakan B’T dengan serangan gelombang ultrasonik terkuat.
7. Ron adalah yang terkuat di antara Shireisou, paling gagah  dan pemimpin Shireisou. Masa lalunya yang paling misterius dan tidak pernah diungkapkan di dalam cerita ini.
8. B’T Ron bernama Raidou, berwujud naga. Memiliki serangan petir dan (menurutku lagi) merupakan B’T tergesit di antara B’T para Shireisou.
9. Komandan area pusat bernama Mayor Aramis, seorang wanita yang berpakaian seperti laki-laki. Ia teman masa kecil Ron. B’Tnya bernama Rosemary, berwujud tawon raksasa.
10. Perwakilan Kaisar Mesin yang dianggap sebagai dewa adalah anak kembar bernama Misha (kakak laki-laki) dan Nasha (adik perempuan). Usia mereka sudah tua banget lho, yaitu 300 tahun! Mereka juga memiliki kekuatan supernatural melebihi manusia biasa. B’T mereka berwujud anjing bernama Zeta dan Sita.
11. Misha memiliki bawahan berupa 7 Jenderal Iblis yang diketuai oleh Juggler, si Badut (ralat aku bila salah — aku tidak suka mereka semua, kecuali Meimu).
12. Teppei memiliki penampilan dan karakter yang mirip Seiya, hanya saja dalam versi yang lebih dewasa sedikit…
13. Meimu, yang salah satu dari 7 Jenderal Iblis, merupakan kakak Hokuto yang dikira sudah mati, bernama Subaru. Sepertinya, Kurumada-sensei memberi penghormatan kepada CLAMP, dengan menggunakan nama karakter mereka (Subaru dan Hokuto dari Tokyo Babylon) sebagai nama karakternya. Maklumlah, CLAMP di masa awal debut mereka sebagai doujinshika, pernah membuat doujinshi bertema Saint Seiya, menunjukkan mereka juga menyukai karya Kurumada-sensei tersebut. 
14. Kotaro Takamiya merupakan jenius di usia yang masih sangat muda, yaitu 16 tahun. Teppei hanya 2 tahun di bawahnya.
15. Untuk memusnahkan Rafaello, yang tidak bisa dimusnahkan dengan cara fisik apapun juga, dibutuhkan cahaya dalam jumlah besar. Cahaya berupa The Great Light ini tersimpan di bawah pohon tempat tinggal Kotaro dan Teppei semasa mereka kecil, yang akhirnya berhasil diperoleh Karen dengan bantuan dan pengorbanan Metalface. Great Light ini dipadukan dengan rumus perhitungan komponen sel Rafaello yang dikerjakan oleh Kotaro (dengan bantuan segenap ilmuwan di Under Hell-penjara bawah tanah- akhirnya bisa  bisa menghancurkan Rafaello sepenuhnya.
16. Metalface, sepertinya, menyukai Karen.
17. B’T Metalface bernama Madonna, berwujud triceratops. Termasuk B’T kelas berat
Read more

Kisah Anime BT-X




Ini adalah manga karangan Masami Kurumada, mangaka Saint Seiya yang legendaris itu (yang umurnya sama ama gue, dibuat tahun 1986), diterbitkan tahun 1998, jumlah manganya 16 volum, sementara animenya 25 eps dan OVA berjudul B’T X Neo sebanyak 14 eps.
Ceritanya cukup sederhana dan heroik khas Kurumada-sensei, yaitu mengenai seorang pemuda bernama Teppei Takamiya yang berjuang menyelamatkan kakaknya, Kotaro Takamiya, yang diculik sebuah koloni atau organisasi raksasa bernama Machine Empire.

Machine Empire merupakan organisasi yang sangat maju dalam hal teknologi robot. Robot-robot mereka yang istimewa disebut dengan nama B’T, merupakan intisari dari Brain, Blood, Bravery, dan Battler. Brain, karena mereka memiliki Artificial Intelligence terbaik dan kepribadian tersendiri, berbeda dengan robot biasa. Blood, karena sumber energi mereka adalah darah manusia yang menjadi donor mereka. Bravery, karena kepribadian mereka yang tangguh dan kuat. Battler, karena mereka adalah mesin petarung yang unik, kuat, dan jenius.

Kotaro Takamiya yang merupakan jenius dalam hal robot diculik oleh ME untuk dimintai tolong memecahkan masalah yang ditimbulkan oleh mereka ketika menciptakan B’T terkuat mereka, Rafaello. Rafaello, sebagai B’T terkuat, telah tumbuh melebihi kemampuan penanganan mereka. B’T ini memiliki wujud seperti amoeba raksasa dan berkemampuan menyerap segala sumber daya makhluk hidup dan lingkungan di sekitarnya.
Teppei yang mengejar sampai lokasi ME di tengah gurun Gobi, sampai di daerah junkyard B’T di sekitar area utama. Ketika dikonfron oleh Lt. Metalface, salah satu ajudan ME, darahnya secara tak sengaja membangkitkan salah satu B’T terkuat yang pernah ada, yaitu X, berwujud kirin berwarna keperakan.
X merupakan B’T milik Karen, salah satu Shireisou (Jendral 4 Arwah, Indonesianya…) penjaga area bagian barat. Karen membelot terhadap ME, ketika mengetahui bahwa ME berniat menghancurkan manusia dan menguasai dunia. Ia kabur sambil membawa potongan sel Rafaello sebagai bukti kejahatan ME, yang akhirnya diberikannya kepada Hokuto, rekannya sesama Shireisou di utara, untuk diteliti dan dijaga. Di tengah pelariannya, ia dihadang Fou Lafine, Shireisou selatan, dan dikalahkan (kayaknya sih… meski Fou setengah hati melakukannya.)


X menjadi rongsokan sementara Karen menghilang. Teppei yang waktu itu masih bocah sempat menyelamatkan Karen, meski akhirnya sekarat karena dilukai oleh Metalface. Karen menolongnya dengan mendonorkan darahnya langsung pada Teppei (kebetulan banget tuh, gol. darahnya sama . Oleh karena itu, X terbangkitkan lagi karena darah Karen mengalir di dalam tubuh Teppei. Dalam cerita ini, B’T hanya bisa didonori oleh satu orang seumur hidupnya dan hanya akan mengenali darah dari si donor saja. B’T akan menolak darah orang lain yang bukan donornya, meski golongan darahnya sama.

Meski awalnya sempat meradang karena yang membangkitkannya lagi bukanlah Karen, X akhirnya bisa menerima Teppei sebagai ‘donor kedua’nya. Menembus area demi area untuk mencapai pusat area tempat Kotaro dikurung, Teppei dan X harus menghadapi berbagai macam musuh yang sangat kuat dan B’T mereka. Pada akhirnya, Fou, Hokuto, Karen, dan Ron, Shireisou timur, bergabung dengan Teppei untuk memusnahkan Rafaello.


Read more

Kisah Anime Dr.Slump 'Arale Norimaki





Dr Slump adalah salah satu karya Mangaka legendaris Akira Toriyama, yang juga membuat Dragon Ball dan Dragon Quest. Dr Slump sendiri adalah komik komedi yang penuh dengan parodi-parodi dari berbagai macam kebudayaan jepang bahkan dunia seperti Godzilla, Ultraman, bahkan Superman dan Tarzan juga dibuatkan parodinya disini. Ceritanya mengenai seorang Ilmuwan yang Pintar namun bodoh bernama Slump, pintar dalam membuat robot atau alat canggih lain, namun bodoh dalam bersikap dan selalu menjadi korban bulan-bulanan Arale sang robot. Arale sendiri adalah robot anak-anak yang sangat Kuat namun lugu, yang sangat suka bermain dengan kotoran, yang dikomik ini kadang bisa berbicara.

Dalam komik ini Akira Toriyama memasukkan ide-ide makhluk ataupun ide mengenai sesuatu yang aneh-aneh seperti matahari terbit instant yang cara pembuatannya mirip mie instant, matahari yang tidur dengan selimut dan lain-lain, yang kadang ide itu berasal dari penggemarnya. Kelucuan-kelucuan yang timbul lebih banyak karena keluguan atau ketololan Arale dan Dr Slump yang oleh Akira tidak dibatasi oleh akal sehingga sering kali pukulan Arale bisa membelah bumi dan Bulan. Dan Kelucuan yang ada, sedikit mengandung unsur dewasa dimana BH atau celana dalam juga merupakan hal biasa dikomik ini.

Dr Slump sendiri pernah muncul dikomik Dragon Ball sebagai cameo. Dalam cerita Dr.Slump sebagian besar character pendukung yang ada seringkali bernasib sangat sial, seperti Suparman yang untuk berobah selalu berebut box telepon umum, dan berubah dengan memakan Umeboshi, lalu Parodi Ultraman yang sering kehabisan Battery untuk tongkat perubahnya, belum lagi Parzan yang hanya dipatuhi oleh binatang-binatang macam kecoak, lalat, cicak namun dimusuhi oleh Gorilla, Macan dsb. Demikian pula para Penjahatnya, macam Perampok Bank yang khilaf menawan Arale dan Kitty harus menanggung konsekwensi pistolnya dimakan oleh Kitty yang kelaparan, atau Duo Alien yang yang berusaha kembali ke Planetnya namun selalu gagal mendapatkan pesawat luar angkasa, bahkan saingan Slump, Ilmuwan jahat yang berusaha membuat robot serupa arale namun sering gagal, yang dinamai Gula Susu no 1 – 14, bahkan karya masterpiecenya malah menjadi pacar Arale.

 Ringtone Dr Slump
Read more

Kisah Anime Astro Boy




Tetsuwan Atom atau Atom Boy adalah salah satu karya manga terbaik dan terpopuler dari Osamu Tezuka. Ketika saya kecil sekalipun, saya ingat betapa berpengaruhnya manganya bagiku. Saat itu saya melahap banyak sekali kisah Atom Boy di Filipina ketika masih berumur belum sampai lima tahun. Ketika datang ke Indonesia dan komik Atom Boy diterbitkan (kemudian diubah nama menjadi Astro Boy – karena Atom dinilai terlalu dekat pada nuklir) saya kembali mengikuti kisah sang bocah android. Salah satu hal yang membuatku takjub pada manga ini adalah bagaimana Osamu Tezuka bisa meramu kisah Astro Boy menjadi sesuatu yang bisa dinikmati oleh seorang di segala usia. Ketika saya kecil, saya hanya kagum pada pertarungan antar robot. Akan tetapi ketika saya membacanya lagi saat SMP dan SMU, saya menyadari ada banyak sekali pesan yang disisipkan oleh sang mangaka di dalam. Cerita dalam Astro Boy pun tidak ‘ringan’. Ada plot robot yang memberontak melawan manusia, sampai Astro yang akhirnya tewas hancur dan dibangun ulang tapi gagal berkali-kali. Tapi mungkin aspek-aspek itu jugalah yang membuat Astro Boy menjadi sebuah manga yang diapresiasi banyak orang.

Berangkat dari media manga, kepopuleran Astro Boy membuatnya mendapatkan serial anime pada era 1980an (ini yang saya tonton) juga diremake lagi di era millenium. Pada tahun 2009 lalu, studio Imagi Animation yang sebelumnya membuat Teenage Mutant Ninja Turtles dipasrahi untuk membuat Astro Boy. Melihat publik Amerika yang belum bisa sepenuhnya menerima karya 3D untuk orang dewasa, saya sebenarnya sedikit pesimis dan takut kalau Imagi akan bermain aman dan menjadikan Astro Boy sebuah film keluarga. Oke, saya tahu kalau Pixar sudah mencoba merombak image ini dengan menghasilkan film-film animasi 3D yang bisa dinikmati orang dewasa maupun anak-anak, akan tetapi mindset kebanyakan orang di luar Jepang kelihatannya masih terpatok pada “animasi = anak-anak“.

Pada masa depan, sebuah kota mengapung didirikan dan disebut Metro City. Metro City merupakan tempat elit di mana orang-orang kaya, brilian, dan ilmuwan semua tinggal di sana. Kehidupan di Metro City pun sangat menyenangkan karena orang-orang tidak lagi melakukan tugas mereka seorang diri. Ada berbagai macam robot yang bisa membantu mereka. Ada robot pekerja, ada robot pembersih jalan, dan segala jenis robot-robot lainnya. Yang jelas berbeda sekali dengan kehidupan di Surface alias permukaan bumi yang terlihat kotor dan kumuh. Semua robot tersebut adalah hasil dari penelitian seorang ilmuwan jenius Dr. Tenma. Dr. Tenma bersama dengan koleganya Dr. Elefun telah menemukan sebuah terobosan baru dalam sumber daya berupa bongkahan batu biru positif dan residunya batu merah negatif.
Dalam percobaan pengaktifan robot dengan sumber daya batu merah tanpa sengaja Toby, anak dari Dr. Tenma terbunuh. Kematian Toby mengguncang sang ilmuwan. Enggan kehilangan sang anak, Dr. Tenma menciptakan sebuah android yang mirip dengan Toby. Tidak hanya itu, ia memberikan android tersebut DNA dan memori Toby dan menyempurnakannya dengan energi batu biru positif. Lahirlah Astro / Toby android. Kegembiraan Dr. Tenma tidak lama, karena walaupun Astro mirip dengan Toby, sifat mereka mulai menunjukkan perbedaan-perbedaan. Dalam kekecewaan dan frustasinya, Dr. Tenma ‘membuang’ Astro. Astro yang diserang kemudian terjatuh ke Surface dan menjalin persahabatan dengan anak-anak yatim piatu di Surface. Apakah Astro akan pernah mendapatkan tempatnya di Surface maupun Metro City?



 Seperti yang kutakutkan, film Astro Boy ini diubah menjadi Imagi menjadi lebih berorientasi ke anak-anak ketimbang segala umur. Tema filmnya jadi klise di mana keberadaan Astro sebagai android dimasukkan dalam seseorang yang berusaha mencari tempat yang bisa menerima diri dan keberadaannya. Tema seperti ini sudah saya lihat berulang kali sebelumnya, baik dalam Over the Hedge, Hercules, dan segudang film animasi lain. That said, saya mendapat kejutan yang menyenangkan. Film ini boleh jadi memiliki jalan cerita yang klise, tetapi Imagi mengeksekusinya secara solid. Ada jalinan persahabatan sejati antara Astro dengan kawan-kawan barunya juga hubungan Astro dengan sang ayah. Memang sih sosok Astro di film ini agak terlalu sempurna – tetapi itu mungkin karena pengaruh batu biru positif yang menjadi sumber energinya. Ada beberapa unsur juga seperti bagaimana berbedanya Astro dan Toby yang kurang berhasil dimaksimalkan di sini, mungkin karena Imagi takut filmnya bakalan terlalu berat di drama dan kurang pada action yang nantinya bikin anak-anak ngantuk.
Read more

Popular Posts